OSPF (Open Shortest Path First) adalah routing protokol memprioritaskan jalur tercepat menuju destination sehingga Routing Table akan mendapat hasil yang terbaik.yang membedakan protokol ini dengan dynamic protokol yang lain adalah setiap device bisa dibagi menjadi area-area.
protokol ini juga bisa digunakan oleh semua device berbagai vendor.
protokol ini juga bisa digunakan oleh semua device berbagai vendor.
Aplikasi yang saya gunakan adalah Cisco Packet Tracer
Buat Topologinya terlebih dahulu
setelah itu atur ip addressnya
(Jakarta) = area 0
(Bekasi) = area 0,area 10 (Bandung) = area 10
(Semarang) = area 0,area 20 (Surabaya) = area 20
Atur ip loopback
(Jakarta)
Jangan lupa untuk mengaktifkan dan mengatur ip address setiap interface loopback pada setiap router
(Bekasi)
(Semarang)
(Surabaya)
(Bandung)
Setelah mengatur ip loopback kita bisa mengatur routing setting setiap router
(Jakarta)
Masukkan setiap ip network pada router tersebut dan sesuaikan dengan area yang kita inginkan
(Bekasi)
disini saya memasukkan Network 10.10.10.0 kedalam area 0 karena ip yang bernetwork tersebut sebelumnya sudah diatur di area 0
(Semarang)
disini saya memasukkan Network 20.20.20.0 kedalam area 0 karena ip yang bernetwork tersebut sebelumnya sudah diatur di area 0
tulis perintah "router #sh ip ospf database" di router (Bekasi) dan (Semarang)
Untuk lebih memastikan ping Router di area 0 ke setiap router
Comments
Post a Comment